Jumat, 29 Oktober 2010

PEMIKIRAN KRITIS

Cara berpikir manusia ada 3 menurut para ahli , adalah :
1. menurut henry giroux
orang berpikiran supranaturalis maka orang tersebut akan menjadi orang magis atau orang yang berpikiran magic (menganggap alam begitu dekat) . sedangkan orang yang berpikiran naturalis maka dia akan menjadi orang yang naif ( orang over optimisme yang tidak berakar. kesadaran krirtis adalah orang yang sering berbicara ligas, apa adanya, pntar, cerdas dan tidak mengada ada. kesadran kritis memenyebabakan seseorang menjadi serba ingin tahu dan akan menyebabkan kritikkan.

2. menurut Fazlurrahman
agar pikirab jernih maka kita harus mempelajari tentang kritik sejarah karena manusia tidak bisa berkembang tanpa adanya kritik sejarah. kritik sejarah adalah belajar dari masalalu yang diambil sisi baik nya untuk masa kini dan dari masa kini belajar dari masa lalu.
contohnya : pada zaman rosullullah jenggot adalah untuk menunjukkan keyangguhan seorang lelaki, tapi pada zaman sekarang untuk menunjukkan kejantannan seorang lelaki tidak harus dengan memanjangkan jenggot, bisa dengan badan yang kekar, dan bagus. ada juga tentang perbudakan, bedanya perbudakkan pada zaman sebelum rosllullah dengan sesudah rosullullah adalah, pada zaman sebelum rosullullah hidup mati seorang budak ada ditangan majikan tapi setelah zaman rosullullah beda, pada masa nya rosullullah berusaha kuat untuk menghapuskan perbudakkan. tapi cara menghapuskannya tidak secara langsung karena perbudakkan pada masa itu adalah sistem ekonomi di negara itu.

3. Mansyur fiqh (liberasi)
menurut nya islam tertindas karena kebodohannya sendiri. untuk melepaskan diri dari dominasi maka perlu dilakukan liberalisasi ( pembebasa). liberalisasi mendorong kita untuk berpikiran kritis, berpikir kritis adalah dapat mengkritik sesuatu dan membenarkan yang salah.

4. Attiyah al-abrosy
universalisme islam adalah agar orang islam tidak menang sendiri dan menyadari bahwa islam itu unversal. mengakui bahwa islam ada dimana-mana tidak hanya jumud yaitu berpikiran bahwa tradisinua menang sendiri dan paling benar ini tidak akan membuat kita berpikiran kritis.

Jumat, 22 Oktober 2010

Pengelompokan keilmuan dalam islam

pengelompokkan keilmuan dalam islam :
1. Rasionalisme
menyatakan suatu ilmu melaui rasio atau imajinasi pikiran, contoh : adanya garis lintang dan garis bujur di bumi
padahal kenyataannya tidak ada itu hanya imajinasi pikiran manusia.
rasionalisme akan berkembang menjadi idealisme yang digunakan untuk menafsirkan teks-teks suci atau kitab suci yang disebut juga dengan paham bayani.
2. Empirisme
Menyatakan sumber pengetahuan adalah indera, ini disebut juga nalar burhani yang dimulai oleh imam syafi'i, maksudnya segala sesuatu harus bisa dibuktikan di lapangan.
3. Intuitisme
sumber pengetahuan berdasarkan firasat atau naluri. intuitisme hubungannya dengan irfani maksudnya penghayatan dalam hati yang mengajarkan paham bahwa kebijaksaan tidak bisa diajarkan tapi harus dilakukan sendiri. pada dasarnya segala sesuatu berdasarkan pengalaman yang terjadi.

menurut muhammad abed al jabiri nalar pemikiran islam dibagi menjadi tiga epistemologi, yaitu :
a. epistemologi bayani
mempunyai pengrtian penjelasan, pernyataan, dan ketetapan. bayani berarti pola pikir yang bersumber pada nash, ijma', dan ijtihad.
b. epistemologi burhani
ilmu yang bersumber pada realitas yaitu ilmu yang di konsep lewat premis-premis, logika atau almantiq, bukannya lewat otoritas teks atau intuisi.
c. epistemologi irfani
sumber pengetahuan ialah pengalaman yang menjadi dasar dari epstemologi irfani adalan adanya prinsip dikotomi antara dhohir dengan batin.

Kamis, 21 Oktober 2010

sejarah perkembangan study islam

PENDAHULUAN
sejarah perkembangans studi islam di tiga wilayah yakni :
1. Dunia islam
2. Di dinia barat
3. Di indonesia
sisi kelembagaan perkembangan studi islam berkembang dari sorogan dan halaqoh,ada juga ilmuan yang menyebut bahwa bentuk awal lembaga pendidikan tinggi islam adalah al-jami`ah.
kuttab ada 2 jenis yakni kuttab yang berfungsi sebagai tempat untuk mengajarkan baca- tulis dan kuttab sebagai tempat untuk mengajarkan alqu`an dab dasar-dasar agama islam ada juga yang mebmbagi kuttab menjadi 2 jenis lain yakni : 1. kuttab sekular,dimana diajarkan tata bahasa ,sastra dan aritmatika,dan 2. kuttab agama yang khusus mempelajari materi agama.
Untuk mengetahui perkembangan studi islam di dunia barat diuraikan lebih dahulu sejarah persentuhan islam dengan barat,dikelompokan 2 fase yaitu:
1.fase ketika islam memegang kejayaan 
2. Fase ketika islam jatuh dan runtuh 
Adapun sejarah studi islam di Indonesia dimulai dengan tradisi belajar kepada ulma-ulama yang pada umumnya adalah pedagang. Kemudian bentuk ini berlanjut dengan sistem langgar dimana murud-murid bertemu guru di langgar Dari sini kemudian muncul pendidikan pesantren.


2. Perkembangan studi Islam di dunua muslim
Akhir periode Madinah sampai dengan 4 H,fase pertama pendidikan Islam sekolah masih di masjid-masjid dan rumah-rumah dengan ciri hafalan. Selama abad ke 5 H. selama periode khalifah Abbasiyah,sekolah-sekolah didirikan di kota-kota dan mulai menempati gedung-gedung besar. Berdirinya sistem madrasah adalah di abad 5 H. atau abad 11 M. ini justru menjadi titk balik kejayaan sebab madrasah di biayai negara. Kemudian madrasah menjadi alat penguasa untuk mempertahankan doktrin-doktrin terutama oleh krajaan Fatimah di Kairo.
Pengaruh Al Ghozali (1085-1111 M) disebut sebagai awal pemisahan ilmu agama dengan ilmu umum,bahkan terkesan terjadi dikotomi. Ada beberapa kota yang menjadi pusat kajian islam di zamanya yakni: Nisyapur,Baghdad,Kairo,Dmaskus,dan Jerussalem.

Ada 4 perguruan tinggi di dunia Muslim,yaitu:
1. Nizamiyah di Baghdad
2. Al-Azhar di kairo
3. Cordova 
4. Kairwan Amir Nizam Al-Muluk di Maroko


3. Perkembangan Studi Islam di Barat
 
Kontak islam di Barat dapat di kelompokkan menjadi 2 fase,yaitu:
1. Dimasa kejyaan islam (abad ke 8)
2. Di masa Renaisance (abad 16)

a.Fase kejayaan Muslim 
Sejumlah ilmuan dan tokoh-tokoh barat datang ke sejumlah perguruan tinggi muslim untuk memperdalam ilmu pengetahuan dan teknologi. Kontak dunia Muslim dengan dunia barat pada fase pertama adalah penyalinan manuskrip-manuskrip ke dalam bahasa latin sejak abad ke 13 M hingga bangkitnya zaman kebangunan (Renaissance) di Eropa pada abad ke 14. Berkat penyalinan karya-karya ilmiah dari manuskrip-manuskrip arab itu, terbukalah jalan bagi perkembangan cabang-cabang ilmiah tersebut di Barat.
b. Fase runtuhnya Muslim
Gambaran kontak Muslim dengan dunia barat pada periode ke 2yang berlangsung selama abad Renaissance (Eropa ) menguasai dunia untuk mencari mata dagangan,komersial dan penyebaran agama. Kedatangan muslim fase ke 2 ke dunia Barat, Dilatar belakangi oleh 2 alasan pokok yakni:
1. Alasan politik 
Alasan politik adalah kesepakatan kedua negara,yang satu sebagai bekas penjajah,sementara yang satunya sebagai bekas jajahan.
2. Alasan ekonomi
Alasan ekonomi adalah untuk mencukupi tenaga buruh yang di butuhkan negara-negara Eropa Barat.
Katagori Mulim yang ada di Eropa barat ada 2,yaitu:
1. Pendatang 
2. Penduduk asli
dari kategori tersebut di bagi menjadi 3 kelompok:
1. orang asli yang masuk islam (Muslim Convertion)
2. Keturunan dari muslim asli yang sudah lama tinggal di Eropa barat 
3. Muslim yang kembali menemukan agama asli
Muslim yang tinggal di Eropa Barat dikelompokkan menjadi 4 kelompok:
1. Konfessionals yaitu mereka yang melaksanakan ajaran agama islam yang bukan sekedar agama.
2. believers mereka yang menerima islam sebagai agama tanpa melaksanakan kewajiban -kewajiban agama islam
3. Liberals mereka yang attack great value dalam sejumlah aspek dari nilai-nilai etik dan filosofi Islam.
4. Agnosticists yakni mereka yang tidak percaya dengan keimanan dan menolak agama sebagai dasr kehidupan sosial dan budaya pada umumnya.


Studi islam di negara-negara non muslim dibagi menjadi 2:
1. Berdasarkan dosen yang mengajarkan
a. Tenaga pengajar yang beragama Islam
b. Tenaga pengajar non muslim(orientalis)
2. Berdasarkan institusi 
Para orientalis dapat di kelompokan berdasarkan bidang keilmuan yang di tekuni. Secara umum dibagi menjadi 2 kelompok besar: 
a. Missionaris
Para sarjana barat yang ketika mengkaji al-qur'an memakai kacamata ajaran kristen,bahkan mempunyai misi tertentu.
b. Akademik
para ilmuan yang mengkaji al-qur'an berdasar dan mempunyai motivasi ilmu murni (motivasi akademik).

4. Perkembangan Studi Islam di indonesia
Sistem pendidikan islam di Indonesia mulai dari sistem pendidikan:
a).langgar 
b).Pesantren
c).Kerajan-kerajaan islam
d).Kelas
sistem pendidikan langgar adalah pendidikan yang dijalankan di langgar atau surau atau masjid atau rumah guru dengan menggunakan kurikulum yang bersifat elementer (mempelajari abjad huruf arab)
Sistem pendidikan pesantren dapat diidentikan dengan huttab,yaitu seorang kyai mengajari santri dengan sarana masjid sebagai tempat mengajar. Di pesantren juga berjalan 2 cara yaitu,sorogan dan khalaqah. sistem pengajaran berikutnya adalah pendidikan kerajaan-kerajaan islam,yang dimulai pertama; kerajaan Samudra Pasai di Aceh,kedua; kerajaan Perlak di selat Malaka ,ketiga; kerajaan Aceh Darussalam, ke empat; Kerajaan Demak,kelima;Kerajaan Islam Mataram, keenam;kerajaan islam di banjarmasin.
Mulai akhir abad ke 19 perkembangan pendidikan islam di indonesia,mulai lahir sekolah model Belanda,sekolah Eropa dan sekolah vernahuller. Kemudian dasawarsa kedua abad 20 muncul madrasah dan sekolah-sekolah model belanda oleh organisasi islam seperti:
Muhammadiyah,nahdlatul Ulama.







Minggu, 10 Oktober 2010

Pengantar Studi Islam

1.Pengetahuan =informasi
Sumber informasi yang paling benar adalah al-qur'an
Sumber yang ke dua adalah dari Rasulullah,
2.Gelombang Ulumuddin
Ulumuddin adalah ilmu-ilmu agama.Ilmu adalah setiap ilmu yang mempunyai cara-cara untuk mempelajarinya.Ulumuddin adalah ilmu yang dibuat orang islam untuk orang islam dan dari orang islam.Kerja ulumuddin mendekatkan yang jauh menjadi dekat. ulumudin mengkaji sesuatu dari 2 sisi natural dan supranatural.
3.Gelombang Orientalis (Studi orang timur)
Orientalis adalah ilmu orang barat untuk orang barat.Dahulu orientalis digunakan untuk kolonalisme.
4.Studi Islam (Dirosah Islamiyah)
Orang-orang mempelajari islam dari sudut pandang ilmu pengetahuan modern (ilmiah).Tidak semua ilmu agama itu rasional,empiris,sistematis.
Ilmu manusia rasional (akal),empiris (indra),intuisi (akal). Ulumuddin dengan ilmu irfani disebut Tasawuf. Ulumuddin ada 2:
-ushul (ilmu pokok)
-Furu' (ilmu cabang)
Ilmu kalam adalah ilmu politik,ilmu Fiqih adalah ilmu hukum.
study islan tidak ingin mengajarkan islam sebagai ideolagi tapi menganggap ialam sebagai kajian keilmuan.
studi islam memiliki banyak kajian dan bergerak terus menjadi semacam lifestyle. kelemahan studi islam kurang adanya penghayatan sehingga menganggab islam hanya sebuah wacana dan bersifat historis.
studi islam mengajarkan semua tentang islam seperti madzhab madzhab, antara lain :
1. imam maliki (spekulatif)
2. imam hanafi (rasional)
3. imam syafii (analogi)
4. imam abu hanifa
5. imam hambali (texttualis)


 Islam identik dengan syari'at dan wahyu. Syari'at adalah kumpulan perintah dan hukum-hukum yang berkaitan dengan kepercayaan. Sedangkan wahyu adalah wahyu Allah yang disampaikan kepada nabi Muhamad SAW. Wahyu muncul dalam 2 bentuk yaitu Al-Qur'an dan sunah nabi. Aspek ajaran syari'at islam hasil dialog nabi Muhammad dengan malaikat jibril ada 3 hal yaitu:
1. ma al-iman
2. ma al-islam
3. ma al-ikhsan
Dari dialog tersebut lahir 3 aspek ajaran syari'at islam,yakni:
1.Rukun iman
2.Rukun islam
3.ikhsan
Penjelasan lebih rinci dari dialog tersebut didefinisikan sebagai berikut :
Iman adalah kepercayaan kepada Allah,melaikat,kitab-kitab,Rosul-rosul,hari ahir dan Qodar. Dialog iman tersebut menghasilkan rukun iman.
Islam adalah pengakuan bahwa tidak ada tuhan selain Allah dan Muhammad Saw adalah Rasul Utusan Allah. Dialog tersebut menghasilkan rukun islam.
Ikhsan adalah sikap mangabdi kepada Allah.Pengelompokan lain tetapi memiliki substansi sama adalah:
1. ilmu kalam adalah mencakup hukum-hukum yang berhubungan dengan dzat Allah dan sifat-sifatnya.
2. ilmi fiqih adalah melingkupi hukum yang berhubungan dengan perbuatan-perbuatan manusia (amal hamba) dan bidang ibadah aturan antara allah dengan manusia.
3. ilmu akhlak adalah kebiasaan yang positif dan negatif.

ISLAM NORMATIF DAN ISLAM HISTORIS
Pengelompokan islam normatif dan historis menurut para ahli:
1.Nasr hamid abu zaid
 a. Wilayah teks asli islam yaitu al-qur'an dan sunah nabi.
b. Ragam penafsiran terhadap teks asli islam.Ada 4 cabang hukum/fiqih,teologi,filsafat,tasawuf.
c. Praktek yang dilakukan kaum muslim.
2. Abdullah sa'id
a. Nilai pokok
b. Penafsiran terhadap nilai dasar
c. praktek berdasarkan nilai-nilai dasar.
studi islam normatif menganjurkan yang seharusnya akan tetapi study islam historis menyatakan islam apa adanya.